Evakuasi Ribuan Orang di Jakarta Akibat Banjir
Pada hari Selasa (4/3), ribuan orang dievakuasi di Jakarta setelah banjir melanda wilayah tersebut. Hujan lebat yang diperkirakan akan terus berlanjut hingga minggu depan telah menyebabkan banjir setinggi 3 meter di beberapa titik di Jakarta dan sekitarnya.
Penanganan Banjir
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, telah meningkatkan tingkat kewaspadaan menjadi Siaga Tiga/Waspada. Pemerintah daerah diminta untuk mengaktifkan pompa air guna menyedot air dari daerah yang terendam banjir. Operasi modifikasi cuaca juga dilakukan, termasuk menembakkan semburan garam ke awan untuk memicu hujan sebelum awan tersebut berada di atas kawasan rawan banjir.
Evakuasi dan Bantuan
Tim penyelamat dengan perahu karet telah mengarungi air setinggi paha untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir. Sementara itu, pemerintah telah mulai membangun tempat penampungan sementara dan mendistribusikan makanan, pakaian, dan obat-obatan untuk para pengungsi. Warga juga dievakuasi ke sekolah, masjid, dan gereja.
Peringatan dari BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Indonesia memperingatkan bahwa hujan lebat diperkirakan akan terus melanda ibu kota dan kota-kota sekitarnya hingga 11 Maret. Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengatakan bahwa perubahan cuaca mungkin dapat mengurangi curah hujan.
Situasi Terkini
Beberapa media lokal melaporkan bahwa situasi banjir saat ini, khususnya di Kota Bekasi, adalah yang terburuk sejak 2020. Wilayah metropolitan Jabodetabek, yang dihuni lebih dari 30 juta orang, sering dilanda banjir. Pada tahun 2020, banjir menewaskan 60 orang di Jakarta setelah hujan lebat yang terderas sejak pencatatan dimulai pada tahun 1866.
Pesan dari Warga
Sri Suyatni, 50 tahun, mengatakan bahwa banjir kali ini datang cukup cepat, sehingga dia tidak sempat mengambil barang-barangnya sebelum mengungsi. Seluruh rumahnya terendam banjir dan barang-barangnya hilang. Dia menganggap banjir ini sebagai peringatan dari Tuhan.
Kesimpulan
Evakuasi ribuan orang di Jakarta akibat banjir merupakan situasi yang memprihatinkan. Pemerintah dan berbagai lembaga terkait telah bergerak cepat untuk memberikan bantuan dan menangani dampak banjir. Semoga kondisi segera membaik dan warga bisa kembali ke rumah masing-masing dengan selamat.