Iptek  

Mengapa Tidak Mudah untuk Mencegah DeepSeek Menggunakan Kecerdasan Buatan AS

DeepSeek: Kecerdasan Buatan China yang Mengguncang Dunia Teknologi

Kecemasan Penasihat Gedung Putih

Para penasihat Gedung Putih pekan ini mengungkapkan kekhawatiran mereka bahwa kecerdasan buatan (AI) DeepSeek asal China kemungkinan memanfaatkan sebuah metode yang diduga menumpang pada kemajuan sejumlah rival Amerika Serikat dalam sebuah proses yang disebut “distilasi.”

Teknologi AI DeepSeek

DeepSeek pada bulan ini telah mengguncang sektor teknologi dengan sebuah model kecerdasan buatan baru yang tampaknya menyaingi kemampuan dari raksasa-raksasa AS seperti Open AI, namun hadir dengan biaya yang jauh lebih murah. Dan perusahaan yang berbasis di China itu memberikan kodenya secara cuma-cuma.

Proses Distilasi dalam Kecerdasan Buatan

Teknik distilasi melibatkan sebuah model AI yang sudah mapan dan kuat mengevaluasi kualitas jawaban yang berasal dari model baru, dan secara efektif mengalihkan pembelajaran yang dikuasai model lama itu. Hal tersebut berarti model baru dapat meraup manfaat dari investasi besar berupa waktu dan kekuatan komputasi yang digunakan untuk membangun model awal tanpa memerlukan biaya-biaya yang terkait.

Reaksi dari Ahli Teknologi

Sejumlah ahli teknologi mengungkapkan bahwa memblokir distilasi merupakan proses yang sulit. Salah satu invasi DeepSeek adalah menunjukkan bahwa sejumlah kecil sampel data, kurang dari satu juta, dari model yang lebih besar dan canggih dapat meningkatkan secara drastis kapabilitas model yang lebih kecil.

Pernyataan dari Pihak Terkait

DeepSeek tidak merespons permintaan komentar terkait tuduhan tersebut. OpenAI sementara itu mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan pemerintah Amerika Serikat, walaupun tidak merincikan bagaimana kerja sama tersebut akan berlangsung.

Penegasan dari Pemerintah AS

Howard Lutnick, sosok yang dicalonkan Presiden Trump untuk menteri perdagangan dan akan bertugas mengawasi ekspor teknologi AI di masa depan, mengatakan dalam sidang konfirmasi dirinya di depan Senat AS pada Rabu (29/1) bahwa tampaknya DeepSeek telah menyalahgunakan teknologi AI buatan AS dan berjanji akan memberlakukan pembatasan.

Kesimpulan

Dengan perkembangan teknologi kecerdasan buatan yang semakin pesat, peran pengawasan dan pengaturan menjadi semakin penting untuk menjaga keadilan dan keamanan dalam industri ini. DeepSeek adalah contoh nyata bagaimana persaingan di dunia teknologi dapat menimbulkan perdebatan etika dan hukum yang kompleks. Semua pihak, baik pemerintah, perusahaan, maupun individu, perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan adil dalam pemanfaatan kecerdasan buatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *